Minggu, 03 Januari 2016

MENGAPA ANAK AUTIS TIDAK DIPERBOLEHKAN UNTUK MENGKONSUMSI ROTI ?

Autisme adalah kelainan perkembangan sistem saraf pada seseorang yang kebanyakan diakibatkan oleh faktor hereditas dan kadang-kadang telah dapat dideteksi sejak bayi berusia 6 bulan. Bagi anak autis tidak diperbolehkan untuk mengkonsumsi roti, karena roti mempunyai kandungan protein yang terkandung pada gandum (gluten). Gluten merupakan campuran bentuk yang tidak beraturan dari protein yang secara alami ada di dalam hampir semua sereal atau biji-bijian. Kandungan gluten dapat mencapai 90% dari total protein dalam tepung, 8% lemak dan 2% karbohidrat. Dalam keadaan normal, sebagian besar protein dicerna menjadi asam amino, sisanya menjadi peptida. Pada sistem pencernaan anak autis, protein gluten sukar dipecah secara sempurna menjadi asam amino tunggal tetapi masih dalam bentuk peptida yang secara biologis masih aktif. Kandungan protein yang terdapat pada gandum tersebut dapat bereaksi dengan enzim-enzim pencernaan karena protein masuk dalam saluran pencernaan, maka efek yang ditimbulkan kebanyakan juga terjadi pada saluran cerna seperti kembung dan diare. Enzim pencernaan yang paling sering terganggu pada anak autis adalah Dipeptidylpeptidase IV (DPP IV).  DPP IV adalah pencernaan yang berfungsi untuk menguraikan ikatan peptida setelah gugus karboksil prolin sehingga gangguan fungsi DPP IV akan menimbulkan gangguan pencernaan pada berbagai protein. Sehingga protein pada gandum tidak akan tercerna sempurna dan hanya menjadi molekul peptida saja, tetapi dapat diserap oleh saluran cerna anak autis yang mengalami peradangan dan didalam otak bertindak sebagai neurotransmiter palsu dan berikatan dengan reseptor morfin, sehingga terjadi gangguan perilaku.



Nama               :  Siti Nur Aminah       (14.0418)
                            Devi Indriani            (14.0419)

10 komentar:

  1. Selain roti apa saja yang tidak boleh dimakan penderita autis?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Selain roti anak autis tidak diperbolehkan mengkonsumsi segala makanan yang mengandung gandum, tepung terigu, seperti pizza, biskuit atau makanan sereal lain.

      Hapus
  2. untuk jenis makanan yang dianjurkan pada penderita autis guna memperbaiki jaringan neuro, jenis makanan apa saja yaa?

    BalasHapus
  3. untuk jenis makanan yang dianjurkan pada penderita autis guna memperbaiki jaringan neuro, jenis makanan apa saja yaa?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk makanan yang lebih dianjurkan bagi penderita autis, makanan yang mengandung karbohidrat yang tidak mengandung protein gandum, misalnya seperti kentang, beras, singkong dan ubi jalar.

      Hapus
  4. Balasan
    1. Kalau menurut saya sendiri ya, autis itu tidak ada penyebabnya. Autisme bawaan dari genetik. Tapi dari radiasi handphone pun juga dapat menyebabkan autisme.

      Hapus
  5. Ouh gitu..anak pengidap autisme bisa sembuh nggak ya kak??

    BalasHapus
  6. Kalau sejauh yang saya tau, autis bisa sembuh dengan adanya terapi terapi intensif. Dulu saya pernah mengunjungi suatu panti yang mengasuh anak anak keterbatasan khusus, disitu ada satu orang pengasuh yang dulunya juga seorang autis. Dia menunjukkan bahwa autis harus punya semangat untuk sembuh.

    BalasHapus
  7. Penanganan seperti apa yg harus dilakukan pada ank penderita autis?apa harus di samakan dengan ank² normal biasa? Jelaskan..

    BalasHapus